Parents’ perception on “Belajar Dari Rumah” progam for elementary students

Risna Estuning Putri

doi:10.56724/etude.v1i2.19

Authors

Risna Estuning Putri Universitas Djuanda

DOI:

https://doi.org/10.56724/etude.v1i2.19

Keywords:

Belajar dari Rumah TVRI, PJJ, parents' perception

Abstract

Background: Program “Belajar dari Rumah” at TVRI is an alternative distance learning for students, teachers and parents during studying at home as the COVID-19 outbreak.

Purpose: This research aims to determine the perceptions or opinions of parents about the program. This research is hopefully can be used as evaluation material to improve and to perfect the program.

Design and methods: In its implementation, this research used a case study with an analytical descriptive method that intends to describe the results of the study and tries to find a picture of a situation or phenomenon that is happening. The objects in this study are parents who accompany children during the implementation of distance learning programs. This research reveals a number of parents' perceptions about the the program “Belajar dari Rumah” on TVRI. This research was conducted in two areas in Lampung Province, Metro City and East Lampung Regency.

Results: A number of parents who have watched and accompanied their children during the implementation of distance learning think that the program is far from perfect.

Downloads

Download data is not yet available.

Metrics

Metrics Loading ...

References

Amri Tanduklangi, & Amri, C. (2019). Manajemen Sumber Daya Pembelajaran Bahasa Berbantu Komputer. Deepublish.

Arifa, F. N. (2020). Tantangan Pelaksanaan Kebijakan Belajar Dari Rumah Dalam Masa Darurat COVID-19. Info Singkat;Kajian Singkat Terhadap Isu Aktual Dan Strategis, XII(7/I), 6. http://berkas.dpr.go.id/puslit/files/info_singkat/Info-Singkat-XII-7-I-P3DI-April-2020-1953.pdf

Haqqu, R. (2020). Era Baru Televisi dalam Pandangan Konvergensi Media. Rekam, 16(1), 15–20. https://doi.org/10.24821/rekam.v16i1.3721

Hartanti, L. E. P. (2015). Kebijakan Media Televisi Di Era Media Baru. Interact, 4(1), 37–46. www.alexa.com

https://www.youtube.com/watch?v=21axUkEQhOQ&feature=emb_logo

https://youtu.be/9axS4pcMAcQ

Junita, N. (2020, April 13). Tayang Hari Ini, Berikut Manfaat Program Belajar dari Rumah di TVRI. Kabar24.

https://kabar24.bisnis.com/read/20200413/79/1226072/tayang-hari-ini-berikut-manfaat-program-belajar-dari-rumah-di-tvri

K. Sahide, M. A. (2019). BUKU AJAR METODOLOGI PENELITIAN SOSIAL: KEAHLIAN MINIMUM UNTUK TEKNIK PENULISAN ILMIAH. Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin.

Kurniawan, M. R., & Gafur, A. (2014). Peranan Siaran Televisi Edukasi Dalam Mendukung Terciptanya Sumber Dan Motivasi Belajar Bagi Siswa Smp Di Yogyakarta. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 1(1), 98–108. https://doi.org/10.21831/tp.v1i1.2462

Kurniawati, I. (2013). Evaluasi Sistem Pemanfaatan Tv Edukasi. 307–322.

Latifah, C., Rohmadi, M., & Suryanto, E. (2016). Penggunaan Diksi Dalam Karangan Berita Siswa Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Penelitian Bahasa, Sastra Indonesia, Dan Pengajarannya, 4(1), 84–101.

Liliweri, A. (2015). Komunikasi antar Personal. Prenadamedai Group.

Nurdianti, S. R. (2014). Analisis Faktor-Faktor Hambatan Komunikasi Dalam Sosialisasi Program Keluarga Berencana Pada Masyarakat Kebon Agung-Samarinda. Ilmu Komunikasi, 2(2), 145–159.

Nuryanto, H. (2012). Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Balai Pustaka.

Onibala, T. C. (2015). Tanggapan Masyarakat dengan Hadirnya Channel TV Edukasi di Indonesia (Studi pada Masyarakat Jaga IV Desa Kalasey I Kecamatan Mandolang Kabupaten Minahasa). Acta Diurna, IV(1). https://www.neliti.com/id/publications/91962/tanggapan-masyarakat-dengan-hadirnya-channel-tv-edukasi-di-indonesia-studi-pada#cite

Pieter, H. Z., Janiwarty, B., & Saragih, M. (2011). Pengantar Psikopatologi Untuk Keperawatan. Kencana Prenada Media Group.

Prawiradilaga, D. S. (2016). Mozaik Teknologi Pendidikan : E-learning. Kencana.

Sarwo Edi, F. R. (2016). Teori Wawancara Psikodiagnostik. Leutikaprio.

Solina, W. (2017). Persepsi Orangtua tentang Pendidikan. Konselor, 6(3), 91. https://doi.org/10.24036/02017637691-0-00

Trinova, Z. (2012). Hakikat Belajar Dan Bermain Menyenangkan Bagi Peserta Didik. Al-Ta'lim Journal, 19(3), 209–215. https://doi.org/10.15548/jt.v19i3.55

Wahyono, H. (2017). Penilaian Kemampuan Berbicara di Perguruan Tinggi Berbasis Teknologi Informasi Wujud Aktualisasi Prinsip-Prinsip Penilaian. Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 1(1), 19-34.

Wulandari, D. (2016). Model Pembelajaran Yang Menyenangkan Berbasis Peminatan. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 6(2), 851. https://doi.org/10.21067/jip.v6i2.1318